Pengisian Dalam Blog ini biasanya adalah berdasarkan pengalaman Penulis, sebarang data adalah tidak personal melainkan diberitahu.... Sampaikanlah Ilmu kerana kelak akan memperoleh kebaikan......
Isnin, 26 Disember 2011
Padamkan Api Neraka Dengan Air Matamu
Allah berfirman dalam hadis qudsi
" Hai anak cucu Adam, betapa angkuhnya engkau. Engkau meminta kepada-Ku kemudian aku mencegah pemberian-Ku terhadapmu demi kemaslahatan dirimu. Tapi engkau terus meminta, maka Aku bermurah kepadamu dengan rahmat dan perkenan-Ku, dan Aku memberimu apa yang engkau minta kepada-Ku. Tapi apa uang aku berikan kepadamu itu lalu engkau jadikan alat untuk mendurhakai-Ku, sehingga Aku hampir menyingkap tabir aibmu. Betapa banyak kebaikan yang Aku lakukan untukmu, dan betapa banyak keburukan yang engkau lakukan terhadap-Ku. Hampir saja Aku murka terhadapmu dan tidak merdhaimu selama-lamanya
Dalam hadits yang lain Allah berfirman,
Hai hamba-Ku, sampai bila kamu akan terus mendurhakai-Ku, padahal Aku telah memberimu makan dengan rezeki dari-Ku dan dengan kebaikan-Ku? Bukankah aku telah menciptakanmu dengan 'tangan-Ku' ? Bukankah aku telah meniupkan kepadamu roh-Ku? Tidakkah engkau tahu bagaimana perbuatan -Ku terhadap orang yang mentaati -Ku? dan bagaimana siksa -Ku terhadap orang yang mendurhakaiKu? Tidakkah engkau malu ketika engkau mengingat-Ku ketika engkau dalam saat kesusahan, tapi di saat senang emgkau melupakan-Ku ? Mata hatimu telah dibutakan oleh hawa nafsu. Katakan kepada Ku , dengan apa engkau melihat -Ku? Beginilah keadaan apabila orang yang tidak lagi menerima nasihat. Sampai bila sifat lalaimu ini berlangsung? Jika engkau bertaubat dari dosa-dosamu, maka Aku akan menghadirkan rasa aman bagimu. Tinggalkan negeri yang kejernihannya adalah kekeruhan, dan harapannya hanya berupa angan-angan kosong. Engkau telah menukar kebaikan-Ku dengan kerendahan dunia, sedang Aku tidak memiliki sekutu di alam ini. Maka apa jawabanmu? Aku telah menjadikan anggota-anggota badanmu sebagai saksi terhadap apa yang engkau dengar dan engkau lihat.
Firman-Nya,
Pada hari ketika tiap-tiap diri mendapati segala kebajikan dihadapkan ( di mukanya) begitu juga kejahatan yang telah dikerjakannya ( Ali Imran: 30)
Dalam sebuah syair
Engkau durhakai Tuhan padahal engkau mengaku mencintai-Nya....
Ini adalah kemustahilan. Dalam kias terdapat keindahan;
Kalau benar cintamu itu, tentu engkau kan menaatai-Nya
Sebab orang yang mencintai, pasti taat pada yang DICINTAINYA......
Rasulullah saw bersabda
"Allah mewahyukan kepada Nabi Daudas.: Hai Daud berikan kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat dosa dan berilah peringatan kepada shidiqin ( orang-orang yang benar keimanannya)
Maka Daud pon terheran -heran lalu bertanya , "Wahai Tuhanku , Bagaimana aku akan memberi kabar gembira kepada pembuat dosa dan memberi peringatan kepada orang-orang yang benar keimanannya?" Allah Taala berfirman :"Hai Daud gembirakan orang-orang yang berdosa itu agar mereka menganggap Aku sulit mengampuni suatu dosa dan berilah peringatan agar mereka tidak rasa berbangga dengan amal-amal mereka , sebab aku tidak meletakkan perhitungan-Ku terhadap seseorang pun melainkan ia menjadi binasa kerananya. Wahai Daud, jika engkau mengaku mencintai Aku maka keluarkan kecintaan terhadap dunia dari hatimu, sebab kecintaan kepada-Ku dan kecintaan kepada dunia ini tidak dapat bersatu dalam satu hati. Wahai Daud, sesiapa yang mencintai Aku, maka ia akan bertahajud di hadapan-Ku ketika orang lain sedang tidur, dan ia akan mengingat Aku dalam kesendiriannya di saat orang-orang yang lalai itu lengah dari mengingat-Ku. Ia juga akan mensyukuri nikmat yang Aku berikan kepadanya ketika orang-orang yang lupa itu melalaikannya."
Karya Ibnu Jauzi
"Tidaklah mata seseorang menitiskan air mata kecuali Allah akan mengharamkan tubuhnya dari api neraka"